DECEMBER 9, 2022
Kecamatan

Desa Neglasari Ditetapkan Jadi Kampung Zakat! Bukti Ciamis Jadi Pelopor Gerakan Ekonomi Umat Berbasis Spiritual

post-img

Pemerintah Kabupaten Ciamis terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat peran zakat sebagai salah satu instrumen utama pembangunan sosial, dan ekonomi umat.

Komitmen tersebut kembali diwujudkan dengan diresmikannya Desa Neglasari, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, sebagai Kampung Zakat, pada Selasa (07/10/2025).

Acara peresmian berlangsung di Aula Desa Neglasari, dan dipimpin langsung oleh Bupati Ciamis, H. Herdiat Sunarya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Ciamis, Camat Pamarican, para tokoh agama dan masyarakat, serta perwakilan dari berbagai Lembaga Amil Zakat (LAZ) dan BAZNAS.

Bupati Herdiat, menyampaikan apresiasi yang tinggi terhadap semangat masyarakat Desa Neglasari dalam mendukung gerakan zakat berbasis Desa.

Ia menegaskan bahwa keberadaan Kampung Zakat tidak hanya sebatas simbol, melainkan langkah nyata untuk memperkuat kesejahteraan dan pemberdayaan masyarakat.

“Kampung Zakat bukan sekadar predikat, tetapi komitmen bersama untuk menegakkan syiar agama, dan mewujudkan kesejahteraan umat melalui pengelolaan zakat yang amanah, transparan, dan produktif,”ujar Herdiat.

Lebih lanjut, Herdiat menjelaskan bahwa inisiatif Kampung Zakat merupakan hasil kolaborasi antara Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat (Bimas) Islam Kementerian Agama, BAZNAS, dan Lembaga Amil Zakat (LAZ).

Program ini bertujuan menciptakan kemandirian ekonomi masyarakat secara berkelanjutan, terutama bagi warga desa yang memiliki potensi besar dalam pengelolaan dana zakat, infak, dan sedekah.

Herdiat juga mengungkapkan rasa bangganya atas capaian Kabupaten Ciamis yang berhasil meraih Spesial Award sebagai Pengumpul Zakat Terbaik Tingkat Nasional melalui Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Desa.

“Penghargaan ini menjadi bukti bahwa gerakan zakat di Ciamis telah tumbuh kuat dan berdampak nyata. Semoga prestasi ini memacu semangat desa-desa lain untuk ikut berpartisipasi aktif,"ungkapnya.

Menurutnya, tren peningkatan pengumpulan zakat melalui BAZNAS Kabupaten Ciamis menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat untuk berzakat semakin tinggi.

Ia menekankan bahwa zakat bukan hanya kewajiban ibadah, tetapi juga sarana membangun nilai kemanusiaan dan keadilan sosial.

“Zakat mengajarkan kita untuk berbagi, membantu sesama, dan memperkuat ekonomi umat. Melalui zakat, kita wujudkan pertumbuhan ekonomi yang berkeadilan dan berkelanjutan,”tambahnya.

Pemerintah Kabupaten Ciamis menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang turut berperan dalam terwujudnya Kampung Zakat Desa Neglasari.

Diharapkan, program ini menjadi inspirasi bagi Desa - Desa lain di Ciamis untuk menumbuhkan ekonomi umat yang berlandaskan spiritualitas dan solidaritas sosial.

“Dengan zakat, infak, dan sedekah, kita bangun Ciamis menjadi daerah yang religius, mandiri, dan sejahtera — Baldatun Thayyibatun Warabbun Ghafur,”pungkas Herdiat. (Sumber:www.Insiden24.com)

author-img_1

Kecamatan Pamarican

Penulis

Sinergi Membangun Kemandirian Ekonomi, Sejahtera untuk Semua.

About Us

The argument in favor of using filler text goes something like this: If you use arey real content in the Consulting Process anytime you reachtent.

Cart